Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah. Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat s
Biologi
PinaWlndr
Pertanyaan
Pengeluaran keringat dan urine berbanding terbalik pada kondisi suhu tinggi dan suhu rendah. Artinya ketika suhu tinggi, jumlah pengeluaran keringat meningkat sementara pengeluarab urine menurun, demikian pula sebaliknya pada suhu rendah. Mengapa hal ini bisa terjadi? Jelaskan mekanismenya
2 Jawaban
-
1. Jawaban IndahVC
Karena pada saat suhu tinggi kulit akan mengekskresikan cairan melalui pori pori yang terbuka pada tubuh (keringat) untuk menyesuaikan suhu panas tubuh.
sedangkan saat suhu rendah (dingin), cairan akan di ekskresikan melalui urine, untuk menyesuaikan suhu tubuh karena pori-pori akan menutup. sehingga diekskresikan lewat urine. -
2. Jawaban sevita123
Di dalam tubuh kita terdapat sistem ekskresi, yaitu
sistem yang berfungsi untuk mengeluarkan zat2 sisa
atau yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Dua di antaranya yaitu kulit dan ginjal.
Pada saat udara panas, suhu tubuh tentunya meningkat.
Untuk menurunkan suhu tubuh, maka tubuh mengeluarkan air lewat pori2 kulit beserta panas tubuh
(keringat) untuk menurunkan suhu tubuh sekaligus
mengeluarkan zat2 sisa. Karena pengeluaran air lewat
keringat, kita jadi tidak udah buang air kecil untuk
mengeluarkannya.
Pada saat udara dingin, pori2 kulit menutup sehingga
panas tubuh tidak keluar. Maka pengeluaran air pun lebih banyak dilakukan lewat buang air kecil. Makanya jumlah air kencing kita lebih banyak daripada biasanya atau buang air lebih sering